Batusangkar- SMK NEGERI 1 BATUSANGKAR. Masa pandemi Covid 19 masih berlansung dan tidak dapat diprediksi kapan akan berakhir. Virus yang saat ini menjadi titik keresahan masyarakat terus mewabah di negeri kita. Tidak sedikit setiap hari dilaporkan korban yang terkonfirmasi positif terserang virus ini. Jika dilihat dari berita Nasional maupun daerah dapat kita lihat tingginya tingkat penyebaran virus ini.
Di Indonesia, pada level nasional setiap hari ribuan orang dinyatakan positif.
Di sumatera barat umumnya dan Tanah Datar khususnya tidak jauh berbeda. Hampir setiap hari dilaporkan ada masyarakat yang terkonfirmasi Positif Covid 19. Di SMK N 1 Batusangkar, 1 Orang Guru dan suaminya terkonfirmasi positif Covid 19. Guru dengan Inisial L ini sudah menjalani masa perawatan di RSUP M. Djamil Padang kurang lebih selama 12 hari. Tepat tanggal 21 september 2020 test SWAP yang bersangkutan sudah dinyatakan negatif untuk yang kedua kalinya. Dengan hasil SWAP tersebut beliau dinyatakan sembuh dan sudah diizinkan pulang ke Rumah.
Pada kurun waktu berbeda namun masih dalam bulan yang sama, tanggal 12 September 2020 kembali kami mendapat berita Kepala SMKN 1 Batusangkar juga dinyatakan positif covid 19 setelah beliau kembali dari melakukan perjalanan Dinas Ke Jakarta untuk mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis Bantuan Pemerintah, Pembentukan Tempat Uji Kompetensi (TUK) SMK berbasis Industri Tahun 2020 yang diadakan di Swiss-Belhotel Mangga Besar Jakarta, pada tanggal 3 – 5 September 2020.
Sepulang dari melaksanakan tugas negara tersebut, beliau melakukan SWAP saat sampai di Bandara Internasional Minang Kabau, selang beberapa hari kemudian didapat kabar bahwa hasilnya positif. Mengetahui hasil tersebut beliau langsung ditangana oleh Dinas Kesehatan Kab. Tanah Datar serta langsung mengisolasi diri secara mandiri di rumah.
Namun, setelah mengisolasikan diri dan dilakukan kembali SWAP ternyata hasilnya masih Positif, akhirnya walaupun dinyatakan pasien positif tanpa gejala (OTG), namun beliau tetap harus dikarantina di tempat karantina khusus pasien Covid 19, Balai Diklat Pusat Pengembangan SDM Regional Bukittinggi Kecamatan Baso. Hal ini dilakukan sebagai upaya menhidari penyebaran dan memutus mata rantai covid 19. Saat ini beliau menjalani perawatan di tempat karantina tersebut. Kemudian, kabar terbaru yang kami terima,hasil tes SWap Kepala SMKN 1 Batusangkar sudah dinyatakan negatif dan akan dilakukan satu kali tes lagi. Apabila SWAP berikutnya juga dinyatakan negatif maka beliau dapat kembali pulang ke rumah. Kita doakan semoga beliau semangat menjalani pengobatan dan cepat sembuh sehingga dapat berkumpul kembali dengan keluarga dan warga SMKN 1 Batusangkar dalam rutinitas sehari-hari.
#rk
